Kajian Hasil Pemantauan Pergerakan Tanah Secara Horizontal dan Vertikal Selama Satu Tahun Dari Tahun 2017-2018 Di Clapar, Banjarnegara
Abstract
Gerakan tanah adalah suatu gerakan menuruni lereng oleh massa tanah dan atau batuan penyusun lereng, Definisi di atas
dapat menunjukkan bahwa massa yang bergerak dapat berupa massa tanah, massa batuan ataupun percampuran antara
keduanya. Bencana longsor adalah salah satu jenis bencana yang sering terjadi di Clapar, Banjarnegara. Longsor yang
terjadi merupakan kejadian yang berulang dan hingga sekarang belum ada metode yang sesuai untuk menanggapi
ancaman yang ditimbulkan, sehingga langkah- langkah pencegahan belum maksimal. Menurut ahli menyatakan bahwa
pergerakan tanah di daerah tersebut sangat aktif namun belum dapat diketahui secara kualitatif maupun kuantitatif tingkat
keaktifannya yang dapat menimbulkan tanah longsor. Penelitian ini diharapkan mampu membantu pihak terkait untuk
merancang mitigasi bencana longsor di Clapar kabupaten Banjarnegara sehingga dapat mengurangi kerugian baik dari
infrastruktur ataupun jiwa di masa yang akan datang. Sedangkan tujuan jangka panjang penelit ian ini adalah memetakan
dengan jelas daerah rawan longsor sehingga dapat memudahkan dalam memodelkan rancangan mitigasi kebencanaan.
Salah satu metode yang digunakan dalam pencapaian tujuan tersebut adalah dengan melakukan pemantauan pergerakan
tanah di d aerah yang pernah mengalami longsor, menghitung pergerakan tanah dengan menggunakan penentuan posisi di
permukaan tanah yang diamati dalam kurun waktu tertentu secara periodik, melakukan analisis pergerakannnya
menggunakan uji statistik beda signifikansi parameter terhadap nilai koordinat posisi di tahun 2017 dan tahun 2018.
Berdasarkan pada uji statistik pergerakan tanah yaitu uji beda signifikansi parameter menunjukkan bahwa hasil ujinya
diterima. Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai pergerakan horizontal dan vertikal yang terjadi selama satu tahun yaitu
pada tahun 2017 sampai dengan tahun 2018 Hasil uji statistik yang menyatakan tidak bergerak susuai dengan kondisi saat
pengukuran, yaitu dalam kondisi sebelum hujan, sedangkan pergerakan tanah terjadi pada saat setelah terjadi hujan .
Kata kunci: Pergerakan tanah , Longsor, Mitigasi bencana, Clapar
Full Text:
PDFReferences
Abidin, H. Z., Andreas, H., Gamal, M., Sadarviana, V., Darmawan, D., Surono, Hendrasto, M. and
Suganda, O. K. (2007) Studying Landslide Displacements in the Ciloto Area (In-donesia)
Using GPS Surveys, Journal of Spatial Science, Mapping Science Institute Australia, Vol. 52,
No. 1. Website :http://www.mappingsciences.org.au/jour - nal/june_07.html
Apriyanti, D., 2014, Analisis Pergerakan Horizontal Waduk Sermo Tahun 2012 - 2013 Berdasarkan
Hasil Hitung Perataan Parameter Berbobot, Skripsi, Jurusa n Teknik Geodesi, Fakultas
Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
Caspary, W.F., 1987, Concept of Network and Deformation Analysis, 1
st
, Edition School
of Surveying, The University of New South Wales, Monograph 11, Kensington, N.S.W.
Gikas, V. dan Sakellariou, M., 2008, Horizontal Deflection Analysis of a Large Earthen Dam by
Means of Geodetic and Geotechnical Methods, 13
th
FIG Symposium on Deformation
Measurement and Analysis, lnec, Lisbon.
Howard, A.D. 1967. Drainage Analysis in Geologic Interpretation: A Summation, AAPG
Bulletin, vol. 51, hal. 2246 - 2259.
NASA,”The IGS Tracking Network”, https://igscb.jpl.nasa.gov/network/complete .html (diakses
tanggal 13 Mei 2015).
Postuma, J.A. 1971. Manual of Planktonic Foraminifera: Royal Dutch/Shell Group,The
Hague, Netherlands.
Rickard, M.J. 1972. Fault Classification Discussion: Geological Society of America
Bulletin, vol. 83, hal. 2545 - 2546.
Rizos, C., 1997, ”Principles and Practice of GPS Surveying”. The School of Geomatic Engineering,
The Univers ity of New South Wales, Sydney, Australia.
Streckeisen, A., 1967. Classification and nomenclature of igneous rocks: Nues Jarbuch fur
Mineralogie Abhandlungen, vol. 107, hal. 144 - 240 van Zuidam, R.A. 1979. Terrain Analysis
and Classification using Aerial Ph otographs: A Geomorphological Approach ITC, Text
Book.
Verstappen. 1985. Geomorphological Surveys for Eviromental Development: Elsevier Science
Publishing Company Lnc, Amsterdam.
Widjajanti, N., 2010, “Deformation Analysis of Offshore Platform using GPS Technique and its
Application in Structural Integrity Assessment”, Ph.D Disertasi, Universiti Teknologi
PETRONAS, Malaysia.
DOI: https://doi.org/10.31315/imagi.v1i1.4729
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmiah Geomatika
Article Metrics
Metrics powered by PLOS ALM
Jurnal Ilmiah Geomatika is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.