Identifikasi Zona Mineralisasi Dan Struktur Pengontrol Skarn Cu Daerah Sulit Air, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat

Afrilita Afrilita, Arifudin Idrus, Setia Pambudi, Septyo Uji Pratomo

Abstract


Endapan skarn merupakan salah satu dari beberapa endapanhidrotermal yang menghasilkan endapan bijih yang bernilai ekonomis. Mineralisasi skarn Cu pada daerah Sulit Air sudah diketahui sejak lama, namun belum banyak penelitian rinci yang membahas tentang kontrol struktur geologi terhadap penyebaran alterasi dan mineralisasi di daerah ini. Penelitian ini membahas tentang identifikasi zona mineralisasi dan kontrol struktur geologi terhadap pola penyebaran alterasi dan mineralisasi skarn Cu. Metodologi yang digunakan yaitu analisis citra DEM dan pemetaan geologi permukaan. Zona alterasi skarn Cu terbagi kedalam empat zonasi yaitu zona piroksen-K-feldspar-klorit-epidot, zona garnet-piroksen, zona piroksen-kuarsa, dan zona garnet-wollastonit-piroksen. Mineralisasi dominan hadir pada zona alterasi garnet-wollastonit-piroksen dan zona garnet-piroksen. Mineral utama pembawa Cu berupa bornit, kalkosit, malakit, azurit dan kalkopirit. Penyebaran alterasi mengikuti pola intrusi dan sesar-sesar mendatar lokal. Zona alterasi ini mengikuti sesar mendatar kiri yang berarah utara-selatan (N-S) sedangkan zona mineralisasi mengisi rekahan-rekahan pada zona sesar mendatar kiri yang berarah utara-selatan (N-S) dan barat laut-tenggara (NW-SE). Kekar pada zona sesar terisi oleh mineral-mineral kalsit, kuarsa dan azurit yang dominan berarah berarah barat laut-tenggara dan timur laut-barat daya.

Keywords


Struktur Geologi, Skarn, Alterasi, Mineralisasi, DEM

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.31315/imagi.v2i2.9421

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Afrilita Afrilita

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Article Metrics

Metrics Loading ...

Metrics powered by PLOS ALM


Jurnal Ilmiah Geomatika is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.