REPRESENTASI BUDAYA YOGYAKARTA PADA DESAIN KAOS MENGGUNAKAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY BERBASIS ANDROID
Abstract
Teknologi augmented reality atau sering juga disebut AR, merupakan teknologi informasi komunikasi (TIK) yang mampu menambah dan melengkapi secara langsung/tidak langsung berbagai media (teks, gambar, suara, animasi dan video) kedalam dunia nyata. Dengan penambahan berbagai media, teknologi AR memampukan penyampaian informasi dan komunikasi yang tertampil pada benda maya dengan persepsi dan interaksi pengguna sehingga dapat hadir dalam dunia nyata. Informasi yang ditampilkan oleh teknologi AR membantu pengguna melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam dunia nyata. Hal ini yang membuat teknologi AR banyak dimanfaatkan sebagai media promosi. Sebagai media informasi, teknologi AR mampu merepresentasikan kebudayaan daerah dalam rangka promosi pariwisata, salah satu penerapannya pada desain kaos. Konsep dari representasi budaya Yogyakarta pada desain kaos adalah pengenalan pola marker dan pendeteksian marker dengan tingkat kerumitan yang disebabkan oleh ketidakstabilan dari permukaan kaos. Dengan representasi budaya Yogyakarta pada desain kaos berbasis android, teknologi AR membantu menambah inovasi ilmu pengetahuan tentang marker based augmented reality khususnya pada media permukaan kaos yang tidak stabil serta alternatif pengenalan budaya Yogyakarta dengan lebih menarik
Keywords
Augmented Reality, Android, Kaos, Budaya, Yogyakarta
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.