Signifikansi Kadar Kafein pada Kopi Kerinci Robusta dalam Berbagai Interval Waktu
Bambang Soeswanto, Yusmardhany Yusuf, Rony Pasonang Sihombing, Joko Suryadi, Angely Luviana, Restu Adji Alif Asyari, Alfiana Adhitasari
Sari
Kopi Kerinci Robusta merupakan salah satu kopi yang digemari masyarakat Indonesia yang tumbuh di daerah Kerinci. Selama ini masyarakat hanya mengenal kopi ini untuk dinikmati saja, tanpa memperhitungkan jumlah kandungan kafein yang akan terkonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasio terbaik pada ekstraksi kopi Kerinci Robusta menggunakan pelarut etil asetat. Rasio umpan: pelarut (b/v) yang digunakan adalah 1:5; 1:7.5; 1:10; 1:12.5. Pelarut yang digunakan dalam penelitian ini adalah etil asetat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode ekstraksi dengan kondisi operasi 50⁰C selama 2 jam dengan interval pengambilan sampel setiap 20 menit. Kadar kafein hasil penelitian diukur dengan menggunakan spektrofotometri pada panjang gelombang 273 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio optimum adalah rasio 1:5 yang menghasilkan kadar kafein sebesar 3737.41 ppm.
Kata Kunci
caffeine, Kerinci coffee, Robusta coffee, anova, extraction
DOI:
https://doi.org/10.31315/e.v20i3.10353
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##plugins.generic.alm.title##
##plugins.generic.alm.loading##
Metrics powered by PLOS ALM
Eksergi ISSN-p 1410-394X, ISSN-e 2460-8203 diterbitkan oleh Prodi Teknik Kimia Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Sekretariat: Prodi Teknik Kimia UPN "Veteran" Yogyakarta Jl. SWK 104 (Lingkar Utara) Condong catur Sleman Yogyakarta 55283
Eksergi by http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/eksergi/index/ is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jumlah Pengunjung:
View My Stats