Pengaruh Ekowisata Terhadap Peningkatan Pendapatan Masyarakat Lokal Pantai Taman Kili Kili Kabupaten Trenggalek
Abstract
Pariwisata selayaknya mampu berkontribusi pada perekonomian terutama pada masyarakat lokal sekitar destinasi wisata. Demikian juga ekowisata Pantai Taman Kili Kili yang berstatus Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) dengan ekowisata sebagai penunjang eksistensi kawasan. Pengembangan ekowisata seharusnya memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal. Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan karateristik masyarakat lokal sekitar Pantai Taman Kili Kili dan menganalisis faktor-faktor yang berpeluang mempengaruhi peningkatan pendapatan masyarakat lokal. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis deskriptif dan analisis jalur. Populasi penelitian adalah masyarakat sekitar ekowisata Pantai Taman Kili Kili dengan jumlah responden sebanyak 50. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pekerjaan yang mendominasi masyarakat ekowisata Pantai Taman Kili Kili adalah petani sawah dan petambak yang tidak berkaitan dengan kegiatan ekowisata dengan pendapatan antara Rp1.600.000 – Rp3.000.000; akomodasi dan penyediaan sarana prasarana ekowisata berpotensi memiliki pengaruh langsung terhadap pendapatan masyarakat. Sedangkan lokasi berkaitan dengan jumlah kunjungan namun berpengaruh tidak langsung terhadap pendapatan masyarakat sekitar. Homestay yang diperuntukkan bagi pengunjung dengan memanfaatkan rumah warga dirasa akan berkontribusi pendapatan masyarakat. Selain itu perlu ada atraksi pendukung seperti jelajah desa yang memiliki potensi atraksi tinggi.
Kata kunci : masyarakat, ekowisata, pendapatan, trenggalek
Full Text:
PDFReferences
Anggrayini, N., Djumaty, B. L., & Kasmawati. (2019). Sektor Pariwisata di Transportasi Air (Studi Kasus : Pemandu Wisata, Tukang Masak dan Kapten Kapal di Taman Nasional Tanjung Puting Kabupaten Kotawaringin Barat). Magenta, 7(2), 101–110.
BPS. (2017). Proporsi Kontribusi Pariwisata terhadap PDB (Persen), 2015-2017. retrieved october 29, 2021, from https://www.bps.go.id/indicator/16/1188/1/proporsi-kontribusi-pariwisata-terhadap-pdb.html
Candrea, A. N., & Anu, A. H. E. R. Ţ. (2015). Developing Ecotourism Destinations in Romania. A Case Study Approach, Bulletin Of The Transilvania University Of Braşov, 8(2), 163–174.
Daris, R. M., & Wijaya, H. B. (2017). Pengaruh Pariwisata Pendakian Gunung Prau terhadap Ekonomi Masyarakat Desa Patak Banteng Kabupaten Wonosobo. Teknik Prencanaan Wilayah Kota, 6(2), 125–130.
Fyka1, S. A., Yunus, L., Limi, M. A., Hamzah, A., & Darwan. (2018). Analisis Dampak Pengembangan Wisata Pulau Bokori terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Bajo (Studi Kasus di Desa Mekar Kecamatan Soropia). Habitat, 29(3), 106–112. https://doi.org/10.21776/ub.habitat.2018.029.3.13
Handayani, E., & Harlina, T. (2021). Pengaruh Wisata Desa Adat Osing terhadap Peningkatan Pendapatan Keluarga Masyarakat Kemiren Banyuwangi. Jurnal Ekonomi, 17(2), 294–307.
Hermawan, H. (2016). Dampak Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran terhadap Ekonomi Masyarakat Lokal. Jurnal Pariwisata, 3(2), 105–117. https://doi.org/10.31219/osf.io/xhkwv
Kominfo, J. (2018). Sepanjang 2017, Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Jatim Capai 58,65 Juta Orang. retrieved october 29, 2021, from http://kominfo.jatimprov.go.id/read/umum/sepanjang-2017-kunjungan-wisatawan-nusantara-ke-jatim-capai-58-65-juta-orang-
Maulidiya, L., & Hayati, M. (2020). Potensi dan Strategi Pengembangan Pariwisata di Pulau Mandangin Kabupaten Sampang. Agriscience, 1(2), 507–529.
Mustika, D. C., Lestari, E., & Sugihardjo. (2019). Persepsi Masyarakat terhadap Pengembangan Ekowisata Bukit Sitetepan (Studi Kasus Desa Tegalsari, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo). Agritexts: Journal Of Agricultural Extension, 43(1), 43–49. https://doi.org/10.20961/agritexts.v43i1.41631
Nikodimus, Apriani, G., & Atong, P. (2020). Peran Pemerintah Desa dalam Pengembangan Ekowisata Danau Jemelak. Jurnal Ilmu Administrasi & Sosial, 9(1), 67–75.
Pandani, P. (2020). Pengaruh Obyek Wisata Ranggon Hiils terhadap Tingkat Pendapatan Masyarakat. Jurnal Akrab Juara, 5(4), 119–135.
Pangestu, R. W., Daniswara, S. A., Tampubolon, R. P., Aulia, N., & Harjanti, A. S. (2021). Strategi Pengembangan Potensi Desa Ekowisata dan Kerajinan Perak Di Desa Pampang. Jurnal Atma Inovasia (Jai), 1(3), 258–264.
Pynanjung, P. A., & Rianti, R. (2018). Dampak Pengembangan Ekowisata Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Di Kabupaten Bengkayang : Studi Kasus Kawasan Ekowisata Riam Pangar. Jurnal Nasional Pariwisata, 10(1), 22–38.
Sanusi, W., Sukarna, S., & Darwis, E. S. (2020). Analisis Jalur Dan Aplikasinya Dalam Menentukan Faktor Yang Mempengaruhi Derajat Kesehatan Balita Di Sulawesi Selatan. Journal Of Mathematics Computations And Statistics, 3(1), 64–71. https://doi.org/10.35580/jmathcos.v3i1.19903
Society, T. I. E. (2006). The International Ecotourism Society (Ties). Retrieved From Http://Www.Ecotourism.Org/Index2.Php?What-Is-Ecotourism
Suliyanto. (2018). Metode Penelitian Bisnis Untuk Skripsi, Tesis & Disertasi. (A. Cristian, Ed.). Yogyakarta: Andi Offset.
Tuzaroh, A. (2015). Analisis Pengembangan Ekowisata Bahari Taman Kili-Kili Sebagai Daerah Tujuan Wisata Di Kecamatan Panggul Kabupaten Trenggalek. E-Journal Pendidikan Geografi, 3(3), 7–20.
Wijaya, S. A., Zulkarnain, & Sopingi. (2016). Proses Belajar Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Jurnal Pendidikan Nonformal, 11(2), 88–96.
Zulia, Z., & Yanuwiadi, B. (2015). The Natural And Cultural Resources For Ecotourism Development In Trenggalek Regency, East Java. Journal Of Indonesian Tourism And Development Studies, 3(2), 45–52. https://doi.org/10.21776/ub.jitode.2015.003.02.02
DOI: https://doi.org/10.31315/jdse.v23i1.6649
DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/jdse.v23i1.6649.g4404
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi
Article Metrics
Metrics powered by PLOS ALM
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.