Pengaruh Struktur Geologi Terhadap Pembentukan Geomorfologi Karst, Desa Gambong, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul

Muhammad Gazali Rachman, S.T., M.T., Eko Wibowo, Athaariq Yudivra

Abstract


Abstrak – Karst Gunungsewu terletak di Kabupaten Gunung Kidul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Karst Guunungsewu dicirikan oleh bentangalam khas dari suatu daerah dengan dominasi batu kapur yang terbentuk pada lingkungan tropis lembab. Bentangalam ini ditandai dengan bukit-bukit yang memiliki puncak yang seragam dan tinggi yang terbentuk melalui proses pelarutan dan erosi yang relatif lebih cepat. Selain itu, bukit-bukit ini memiliki konfigurasi berbentuk sinuous hingga berbentuk kerucut. Aliran air permukaan sangat sedikit dibandingkan dengan aliran air bawah tanah, kehadiran sungai permukaan yang tidak menerus dan persebaran bukit karst searah dengan pola retakan yang erat hubungannya dengan arah kompresi regional Pulau Jawa. Morfologi karst gunung kidul dikaitkan dengan fracture dan patahan, yang menunjukkan hubungan genetik dengan orientasi stres geologis regional (Tjia, 2013). Kaitan kehadiran struktur geologi dengan pembentukan geomorfologi karst Gunungsewu menjadi pembahasan detil pada penelitian ini. Pada Desa Gambong, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul dapat diamati bentuk khas morfologi conical bukit karst yang dipisahkan oleh lembah antara satu dan yang lain. Variasi litologi menunjukkan adanya perbedaan batuan pada bukit dan lembah karst. Bukit karst didominasi oleh batugamping non-klastik sedangkan lembah karst didominasi oleh batugamping klastik. Pengamatan struktur geologi pada daerah penelitian menunjukkan pola struktur dominan berarah relatif Utara-Selatan dengan pergerakan mendatar, selain itu terdapat pula pola struktur berarah barat-timur. Variasi litologi dan pola patahan merupakan faktor utama pembentuk morfologi pada daerah penelitian.

 

Kata Kunci: Karst, Gunungsewu, Wonosari, Fault, Fracture

 

Abstract – The Gunungsewu Karst is situated in the Gunung Kidul Regency of the Special Region of Yogyakarta Province. It is characterized by the distinctive topography of a region dominated by limestone formations within a humid tropical environment. This terrain is marked by hills with uniform and elevated peaks, which have been shaped by relatively rapid processes of dissolution and erosion. Additionally, these hills exhibit sinuous to conical configurations. Surface water flow is minimal in comparison to underground water movement, with discontinuous surface rivers and the spatial distribution of karst hills aligning with fracture patterns that are closely related to the regional compression direction of Java Island. The morphology of the Gunung Kidul karst is associated with geological fractures and faults, indicating a genetic connection to the regional geological stress orientation (Tjia, 2013). The correlation between the presence of geological structures and the formation of Gunungsewu Karst geomorphology is a detailed focus of this research. In the village of Gambong, Ponjong District, Gunung Kidul Regency, one can observe the characteristic morphology of conical karst hills separated by valleys. Lithological variations indicate differences in rock types between the karst hills and valleys. The karst hills are dominated by non-clastic limestone, while the karst valleys are characterized by clastic limestone. Geological structure observations in the research area reveal a dominant North-South-oriented structural pattern with strike-slip movements, alongside a West-East-oriented structural pattern. Lithological variations and fracture patterns are the primary factors shaping the morphology in the study area.

 

Keywords: Karst, Gunungsewu, Wonosari, Fault, Fracture


References


Samodra, H., Gafoer, S., and Tjokrosapoetro, S., 1992. Peta Geologi Lembar Pacitan, Jawa, skala 1 : 100 000. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.

Surono, B., Toha, and Sudarno, I., 1992. Peta Geologi Lembar Surakarta-Giritontro, Jawa, skala 1 : 100 000. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.

Tjia, H.D., 1986, Morphostructural Development of Gunungsewu Karst, Jawa Island. Indonesian Journal of Geology Vol. 8 No.2: 75-88.

Van Bemmelen, R. W., 1949, “The Geology of Indonesia”, vol IA, 2nd ed, The Haque Martinus Nijhoff, Netherlands.




DOI: https://doi.org/10.31315/jigp.v10i2.11165

DOI (PDF (Bahasa Indonesia)): https://doi.org/10.31315/jigp.v10i2.11165.g5970

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmiah Geologi PANGEA